JAKARTA - Bayern Muenchen bukan hanya terkenal sebagai klub raksasa Jerman yang kerap merekrut pemain bintang dengan harga fantastis. Klub berjuluk Die Rotten ini juga memiliki tradisi panjang dalam mengorbitkan bakat-bakat muda yang berpotensi menjadi bintang masa depan. 

Sejumlah pemain bahkan dipercaya tampil sebagai starter di Bundesliga saat usianya masih belia. Per 22 September 2025, tercatat ada tiga nama yang memecahkan rekor sebagai starter paling muda ketika melakoni debut di kasta tertinggi sepak bola Jerman.

1. David Alaba – Starter di Usia 17 Tahun 8 Bulan 17 Hari

David Alaba datang ke Bayern Muenchen dari Austria Vienna pada Juli 2008 dengan reputasi sebagai pemain muda serbabisa. Di akademi Austria Vienna, kemampuannya menonjol baik sebagai bek kiri, bek tengah, maupun gelandang bertahan.

Setelah memperkuat tim U-19 dan FC Bayern II, Alaba mendapat kesempatan debut di Bundesliga ketika Bayern ditahan imbang 1-1 pada 6 Maret 2010. Seminggu kemudian, pelatih Louis van Gaal memberinya kepercayaan penuh sebagai starter saat Bayern menang 2-1 atas SC Freiburg pada 13 Maret 2010. Alaba tampil penuh 90 menit dan saat itu baru berusia 17 tahun 8 bulan 17 hari.

Kariernya bersama Bayern Muenchen kemudian melesat. Hingga Juli 2021, Alaba telah mencatatkan 431 pertandingan di semua kompetisi, menyumbangkan 33 gol dan 55 assist. Ia juga menjadi bagian penting dalam dua raihan treble winner Bayern, yakni musim 2012/2013 dan 2019/2020.

2. Lennart Karl – Starter di Usia 17 Tahun 6 Bulan 29 Hari

Nama Lennart Karl menjadi sorotan baru pada musim 2025/2026. Pemuda Jerman ini direkrut Bayern dari akademi SV Viktoria Aschaffenburg pada Juli 2022, saat usianya baru 14 tahun. Perkembangannya sangat pesat, terutama ketika ia mencetak 23 gol dan 10 assist dalam 14 laga U-17 DFB-Nachwuchsliga grup F musim 2024/2025.

Karl sempat tampil di ajang Piala Dunia Antarklub 2025, mencetak kesan impresif ketika Bayern membantai Auckland City 10-0. Debut Bundesliga pertamanya datang saat Bayern menang 6-0 atas RB Leipzig pada pekan pembuka musim 2025/2026.

Kepercayaan lebih besar diberikan pelatih Vincent Kompany ketika Karl tampil sebagai starter dalam kemenangan 4-1 atas TSG Hoffenheim pada 20 September 2025. Dalam laga itu, Karl memberi assist untuk gol Harry Kane pada menit ke-44. Saat itu usianya baru 17 tahun 6 bulan 29 hari, menegaskan potensi besarnya untuk masa depan Bayern.

3. Mathys Tel – Starter Termuda di Usia 17 Tahun 4 Bulan 14 Hari

Rekor starter termuda di Bundesliga untuk Bayern Muenchen hingga kini masih dipegang Mathys Tel. Pemain asal Prancis ini didatangkan dari Stade Rennais pada Juli 2022 dengan mahar 20 juta euro atau sekitar Rp390 miliar.

Tel melakoni debut Bundesliga sebagai pemain pengganti saat Bayern menang 6-1 atas Eintracht Frankfurt pada 5 Agustus 2022. Hanya sebulan kemudian, ia mendapat kesempatan tampil sejak awal ketika Bayern ditahan 2-2 oleh VfB Stuttgart pada 10 September 2022. Laga itu semakin istimewa karena Tel sukses mencetak gol debut pada menit ke-36 berkat umpan matang Alphonso Davies. Ketika itu, usianya baru 17 tahun 4 bulan 14 hari.

Selama 2,5 musim bersama Bayern (Juli 2022–Januari 2025), Tel mengoleksi 16 gol dan 7 assist dalam 83 pertandingan. Meski rekornya sebagai starter termuda masih bertahan hingga 22 September 2025, Tel akhirnya hengkang ke Tottenham Hotspur. Awalnya sebagai pemain pinjaman pada Februari 2025, sebelum dipermanenkan pada Juli 2025.

Perjalanan Karier dan Harapan Masa Depan

Ketiga pemain muda ini menapaki jalur karier yang berbeda di Bayern Muenchen. David Alaba berkembang menjadi pemain kunci yang mengantarkan klub pada puncak kejayaan dengan dua treble winner. Mathys Tel, meski mencetak rekor luar biasa sebagai starter termuda, belum mampu sepenuhnya menunjukkan potensi maksimalnya sebelum hijrah ke Tottenham.

Sementara itu, Lennart Karl baru memulai petualangannya di tim utama musim 2025/2026. Dengan performa impresif di level junior dan debut yang menjanjikan, Karl diharapkan mampu menjadi tulang punggung Bayern Muenchen di masa depan.

Kisah tiga pemain belia ini menegaskan komitmen Bayern Muenchen dalam mengembangkan bakat muda. Di balik reputasi mereka sebagai klub kaya dengan deretan bintang mahal, Die Rotten tetap membuka jalan bagi talenta muda untuk bersinar di panggung Bundesliga.